Berita Terkini

Rapat Koordinasi Pemutakhiran Pemilih Berkelanjutan yang Dilaksanakan Oleh KPU Provinsi NTB

<p>Mataram, 09-Juli-2021. Melalui Media dalam Jaringan (Daring) KPU Provinsi NTB menggelar Rapat Koordinasi&nbsp; Pemutakhiran Pemilih Berkelanjutan (DPB) yang dihadiri oleh suluruh KPU Kabupaten/KOta se NTB beserta beberapa Pemangku kepentingan Terkait Daftar Pemilih.</p>

<p>KPU Kota Mataram dalam hal ini diwakilkan oleh Ketua Divisi Data dan Perencanaan Edy Putrawan mendapatkan&nbsp; sesi terakhir, dalam pemaparannya Edy (paggilan Akrabnya) menjelaskan Kronologis - Kronologis Pemutakhiran&nbsp; data pemilih berkelanjutan diantaranya Jumlah DPB KPU Kota Mataram sejak awal dimulainya pemutakhiran pada bulan april 2021.</p>

<p>Selain itu edy juga menjelaskan sistem kerja elemen KPU Kota Mataram dalam melaksanakan pemutakhiran DPB dimulai dari koordinasi dengan Pihak kelurahan, koordinasi dengan Sekolah SMA/SMK/MA se-Kota Mataram&nbsp; hingga turun langsung ke lapangan menemui kepala lingkungan di wilayah Kota mataram, semua kegiatan ini dilakukan untuk mendapatkan data pemilih/penduduka kota mataram yang tidak memenuhi syarat sebagai pemilih di kota mataram seperti Pemiilh yang meninggal dunia, Pindah domisili, peralihan status ke TNI/Polri,&nbsp; pemilih pemula yang baru berusia 17 tahun dimasing-masing sekolah.</p>

<p>Tidak hanya sampai di situ edy juga menjelaskan kronologi terkait pemilih yang berada diwilayah perbatasan yang memang sangat sukar untuk dilakukan pendataa seperti halnya pemilih kota mataram yang bertemapat tinggal &nbsp;diwilyah perbatasan, yang pada pemilu serentak 2020 lalu banyak menggunakan KTP untuk memilih&nbsp; sebagaian besar penyebabnya adalah tidak terdata di karenakan berdomisili di luar wilayah kota mataram tetapi ber EKTP kota mataram.</p>

<p>Harapan kami pemutakhiran data pemilih berkelanjuga ini dapat menjadi kegiatan yang akan melahirkan&nbsp; data pemilih yang akurat, real time, dan menekan angka golput dan meningkatkan partisipasi pemilih menjelang pemilihan serentak tahun 2024</p>

Bagikan:

facebook twitter whatapps

Telah dilihat 666 kali